Pages

Friday, June 17, 2011

happy ending 2of4

cast:

SHINee's member.

Girls:

Putri 'onadioaoao' = Shin Ja Ae.

Rian Axiata = Lee Sun He.

Author = Kim Tata Min.

******

Previous:. . .

“aku mohon beri waktu beberapa tahun lagi?”, mohon jonghyun

“tidak bisa, pamanmu banyak hutang pada kami dan sampai sekarang dia belum sedikitpun menyicilnya”, ucap renternir.

“tapi aku sungguh tidak tau keberadaan dia saat ini, dan juga aku tidak tau kalo dia menggunakan rumah ini sebagai jaminannya”

“itu bukan urusanku. Aku beri waktu 2bulan untuk cari tempat baru. Kalo bisa setidaknya kau mulaimenyicil dari sekarang”, rentenir kemudian pergi.

“AARGH..apa yang harus aku lakukan?! Paman kau keterlaluan!!

”**next**

"tenanglah, kita semua ada disini. Semua masalah pasti akan ada penyelesaiannya", ucap minho

"gomawo-yo", kata jonghyun

"onew, apa kau sudah dapat pekerjaan?", tanya taemin"ani-yo, seharian aku mencari kerja tapi belum ada yang bisa menerimaku", jawab onew

"pasti susah sekali menerima pekerja yang masih skola, otomatis kita akan minta part time", jelas key."mianhae chingu, tuan hwan tidak menerima pegawai lagi", ucap minho

"kalo aku disuruh pindah ketempat kerja lain selain bar aku pasti tak menolak. Aku bosan digodai para ajumma", keluh key

"hahahaha", semua tertawa

_kantin skola_

"annyeong, boleh aku gabung?", sapa shinji

"tentu saja silahkan", jawab tata

"nugu sijyo?", tanya sunhee"oh,,kenalkan. Shinji ini temanku Sunhee. Sunhee ini Shinji", ucap tata

"annyeong", sapa sunhee"ehm..apa kau lee sunhe?", tanya shinji

"ne..(sunhee mengangguk), wae-yo?", tanya sunhee.

"ani,,aku hanya penasaran denganmu. Gadis dikelasku banyak membicarakanmu, gara2 kau pacaran dengan onew", jelas shinji"oia? Hmm..", sunhee menunduk"apa kau tidak salah memilihnya?", seru shinj

i"ah..apa?", sunhee heran

(Tata menyenggol kaki Shinji)

"waeyo?", tanya shinji lirih

"jangan ngomong aneh2", jawab tata lirih

"ada apa?", tanya sunhee

"a..a..ani-yo. Maksud shinji tadi, kau sungguh beruntung bisa berpacaran dengan onew", jelas tata

"oh..begitu", sunhee malu

"KYAAA..!!", triak gadis2

(onew berjalan mendekati meja sunhee)

"aku ingin bicara sebentar", kata onew

"mwo.. Ehmm, baiklah", sunhee menyetujui dan pamit pada tata dan shinji

"hufft..kau ini, kalo mau bicara jangan langsung ceplas ceplos", tata menasehat

i"apanya yang ceplas ceplos, aku ingin memberitau sunhee, kalo onew itu bodoh, sombong. Dan dia bisa menderita bila berpacaran dengannya", tukas shinj

i"ah kau ini, baru kenal sudah berani ngomong gitu. Hubungan mereka sedang ada masalah, jadi jangan bicara macam2", jelas tata

"tuh kan belum apa2 sudah dirujuk masalah", kata shinji

"Tata", sapa seorang namja

"Key?, ada apa?", tanya tata"ehm..ani-yo (key malu), bisa bicara sebentar", pinta key"ya, tentu saja. Shinji aku duluan ya", pamit tata dan pergi"ah..kenapa tiap orang ingin bicara sendiri2, jadi sendirian deh", keluh tata

"yasudah aku temani", cletuk jonghyun yang langsung duduk disebelah shinji

"ahh,, mau apa kau? Aku sedang tidak ingin dengar kebisingan", tukas shinji

"apa maksudmu?"

"kau ini,, jelas bakal brisik kalo kau disini. Lihat gadis2 itu sedang melihatmu. Awas saja kalo berani bicara macam2 tentangku""memangnya kau takut dijadikan gosip? Kalo aku sih biasa aja"

"yang buat aku mual, kalo aku digosipin ma kamu"

"jjong?", sapa minho

"hey,,kemarilah", seru jongyun

"aduh malah berkumpul disini?", ucap shinji

"aku dapat kabar bagus", kata minho

"apa?", tanya jonghyun"pekerjaan", cletuk taemin

"gajinya cukup besar, kita juga bisa tinggal ditempat itu?", jelas minho

"benarkah, darimana kalian dapat itu?", ucap jonghyun sambil melihat seleberan

"ahh,,berisik. Aku masuk kelas saja", seru shinji"dasar cwe aneh", ucap jonghyun"

kalo cwe aneh ya aneh, jangan melihat dia pergi gitu", cletuk taemin"ha..apa..? Sudahlah lanjutkan", printah jonghyun

"dibutuhkan pengawal/pendamping, untuk menjaga seorang gadis. Butuh 5orang pria, wajah tampan, kepribadian baik, usia max.20thn. Gaji 300rb Won/bulan. Tempat tinggal ditanggung kami", jelas minho

"tapi kita masih skola?", jonghyun bingung

"justru itu, sepertinya orang ini mencari siswa, buktinya umur max.20thn, dan juga selebaran ini dibagikan depan skola", ucap taemin

"kita bisa menemui pemiliknya dulu dan bisa tanya2", ajak minho

"kita semua butuh pekerjaan, aku udah bosan bekerja sebagai librarian yang bergelut dengan buku. Buat pusing aja, apalagi gaji tidak cukup untuk kebutuhan sebulan", jelas taemin

"apa onew dan key setuju?", tanya jonghyun"aku sudah bilang kok", jawab minho

"tinggal nunggu kepastian.hehe", kata taemin

_balkon skola_

"pengawal?", tanya sunhee.

"kau yakin bisa melakukannya? Itu pekerjaan yang bahaya"

"jangan terlalu khawatir, kau tau aku kan. Semua bisa ku atasi", tukas onew

"aku gak mau kau melakukan hal yang salah lagi"

"aku akan selalu membuat keputusan yang terbaik dan tidak akan menyesalinya dikemudian hari"

"baiklah, aku percaya denganmu", senyum manis dibibir sunhee

_taman skola_

"bodoh, kenapa harus jadi pengawal?!", seru tata"waeyo? Gajinya cukup untuk kebutuhanku dan membantu jonghyun", ucap key"tapi ini pengawal!"

"ada yang salah memangnya? Tata bukannya kau tak suka aku kerja dibar?"

"aku lebih tak suka lagi kau jadi pengawal untuk menjaga seorang gadis", batin tata

"tata, ayolah. Kau kan temanku, pasti selalu mendukungku kan?", ucap key.

"teman?", ucap tata."ya aku memang hanya seorang teman"

"kau tak usah khawatir, aku bisa melindungi diriku. Ok", key meyakinkan

"baiklah terserah kau"

"yahoo..! Gomawo Tataku", key langsung memeluk tata.

(tata bengong dan hanya mengangguk)

******

"bagaimana? Mudah sekalikan? Kalian hanya menjaga putriku saja, tidak perlu khawatir dengan skola dan tempat tinggal", jelas ajumma itu.

"gamsahabnida", ucap para shinee itu

"kalian bisa mulai pindah dan bekerja besok"

"besok?! Benarkah?", taemin gak percaya

"ia tentu saja, besok aku sudah terbang ke London. Dan harus ada yang mengawasinya"

"mianhae ajumma, apa dia tidak bisa diatur?", tanya jonghyun

"tssch.."(minho menyenggol bahu jonghyun)

"hahaha..tak perlu begitu, kalian bebas bicara kok. Putriku agak sedikit egois dan memang susah diatur. Mungkin ini karna kami sebagai ortunya jarang dirumah"

"oh, begitu", onew mangguk2

"aku juga minta tolong rubahlah dia jadi seorang gadis manis. Dia bahkan hampir tidak memiliki sikap dasar wanita. Bicaranya ceplasceplos dan terutama lagi dia belum pernah pacaran"

"mwo.. Benarkah", key gak percaya"ia, dia benci laki2 yang banyak tingkah dan semacamnya"

"serahkan pada kami", key semangat

******

"OMO..eomma jadi yang bakal temenin aku adalah 5pria?!", seru shinji

"ia mulai saat ini kau harus belajar mengubah sikapmu. Jadilah seorang gadis manis"

"aku adalah aku, inilah aku. Lagi pula pribadiku sudah baik"

"sudah jangan membantah, besok mereka datang dan.."

"dan terserah eomma mau lakukan apa", potong shinji

_ke esokkan harinya_

"nona ini sarapannya", ucap pembantu.

Aku sudah tau kalo appa dan eomma telah meninggalkan rumah. Karna sekarang aku lihat cuma ada 1porsi sarapan dimeja makan. Dan segera ku santap tanpa bertanya macam2 pada pembantuku itu."ada yang bisa saya bantu lagi nona?""tidak pergilah"Seharian aku hanya duduk diruang keluarga sambil nonton DVD yang semua telah aku tonton. Yah..inilah kegiatanku dihari libur jika ortuku pergi keluar negeri. Tiba2 bel berbunyi, dan inilah pertanda awal hidupku akan berubah.

"nona mereka datang""mereka? datang? siapa?", shinji langsung berjalan menuju ruang tamu

"wah..ini benar2 rumah atau sebuah katedral?", ucap key sambil mengamati sekeliling rumah"bahkan lebih besar dari kampung rumahku", ucap minho

"aku penasaran dengan gadis itu", kata taemin

"OMO..!! Jadi kalian", seru shinji yan kaget melihat mereka

"hah..! Kau kan..", taemin kaget

"gadis antishinee", cletuk key

******

"eitss..sapa yang suruh duduk disofa. Berdiri..!!", seru shinji

"hey kita kan tamu", balas onew

"mulai hari ini kalian pengawalku, dan aku majikannya"

"dasar gadis menyebalkan", bisik minho

"jangan gunjing dari belakang itu peraturan pertama"

"eh..dia dengar", ucap minho lirih"kalian mau ngungsi apa? Bawa barang banyak sekali"

"apa eommamu gak bilang, kalo kita semua bakal tinggal disini", ucap taemin

"benarkah?! Aduh, eomma kau benar2 keterlaluan. Yasudah terserah kalian, tapi ingat jangan macam2. Bibi antarkan mereka kekamarnya

"Arrghh..hari2ku mulai menyebalkan. Cwo2 yang aku benci sekarang bisa 1rumah denganku. Yah,,ini ulah eomma yang menginginkan aku berubah jadi lady. Tapi maaf saja, aku akan lebih menyiksa mereka.hhaha"

******

"haduh,,pel yang benar. Onew dipojok sana juga. Jonghyun, kaca sebelah sini masih berdebu", perintah shinji

(onew dan jonghyun hanya melihat shinji dengan tatapan mengutuk)

"lakukan yang benar. Snif..snif..bau apa ini?? Jangan2", shinji berlari ke dapur

"yak..yak..kenapa bisa gosong? Minho kalo goreng yang bener dunk! Aduh key, bisa nyuci beras gak sih? Itu masih lum bersih"

"aku emang gak bisa nyuci beras!", cletuk key

"bukan urusanku, pokoknya lakukan saja yang benar. Eh tunggu, diman taemin?"

"dia sedang setrika", jawab minho(shinji berjalan menemui taemin)

"hayy", sapa taemin"gak usah nyapa dengan senyuman aneh seperti itu", tukas shinji

"kau ini, aku hanya ingin menyapamu""sudah setrika yang benar. Awas kalo tidak rapi!!"

"di tempat sebelumnya aku bekerja, aku pandai merapikan. Jadi jangan khawatir. Ok", taemin tersenyum

deg..deg..deg.

"aduh kenapa ini?", batin shinj

i"kok bengong? Gimana rapi kan?"

"i..i..ia. Ahh sudahlah, cepat bereskan"

(dilain tempat) prakk..jonghyun membanting alat pel yang dipegang onew

"kita ini pengawal, bukan pembantu! Lalu kenapa diperlakukan jadi pembantu?!", seru jonghyun

"sudahlah jangan mengeluh. Cepat selesaikan", ucap onew

******

_ke esokkan harinya_"aduh capek", ucap minho"tanganku rasanya mau patah", keluh onew

"KYAAA..!!", triak gadis2

"itukan shinee, tapi kenapa keluar dari mobil yang sama dengan shinji?", gadis2 bingung

"key?? Kenapa turun dari mobil shinji? Yang lain juga. Aneh", batin tata yang melihat dari kejauhan“kalian semangat donk, pagi hari ini sangat cerah. Aio semangat”, ucap shinji kemudian berlari meninggalkan mereka“memang benar segala fasilitas tempat kita kerja lengkap, tapi dirumah itu ada devil yang hidup”, ucap key

“udahlah, gaja”, seru onew

_halaman skola_

“annyeong tata”, sapa shinji

“annyeong”, balas tata. “oia tadi aku lihat shinee turun dari mobilmu, apa ada sesuatu?”“mereka jadi pengawalku sekarang”

“mwo..benarkah?”

“ne..”

“waeyo??”

“ani-yo, eommaku yang melakukannya. Bukankah kau teman key, apa dia gak ngomong?”

Tanpa menjawab Tata langsung pergi meninggalkan shinji

******

_toilet_

(Tata PoV)

Jadi seperti itu. Kenapa kau gak bilang kalo kau bekerja jadi pengawalnya. Kau semakin membuatku gila key, aku benci akan perasaan ku padamu. Seharusnya sejak awal aku tidak pernah menyukaimu.Bagiku tidah apa kau disukai gadis2 diskola, tapi aku tidak bisa terima bila kau dekat dengan gadis lain selain aku, dan yang membuatku sedih, gadis itu akan selalu bersamamu

“ouh jadi karna itu kau tinggalkan aku sendiri di halaman?” ucap shinji

“kau..apa kau dari tadi ada di depan pintu?”, tanyaku“tenang saja aku tidak akan menyukainya. Dia hanya pengawal untukku dan mereka bekerja juga karna butuh uang. Jangan mikir macam2”

“mianhae”

“gwaenchanayo.. tapi kenapa kau gak ngomong langsung akan perasaanmu itu?”

“aku tidak bisa mengakuinya, karna aku takut setelah aku jujur dia akan menjauh dariku”

“itu pikiran yang picik, selagi dia ada disampingmu cepat katakan sebelum kau menyesalinya”

******

_rumah shinji_

“hey minho kenapa melamun disitu, sudah beres2 belum??”, seru shinji dan kemudian berjalan menuju sofa yang sedang diduduki minho“aduh..!!”.(Shinji kesandung karpet yang ada dibawah sofa dan diapun terjatuh diatas minho. Tanpa disengaja bibir mereka berdua bertautan)

“apa yang sedang kalian berdua lakukan?!”, ucap jonghyun yang baru datang

********To be Continued********

)Saya tunggu BAKSOnya... =)*

No comments: